Gak Ribet! Panduan Lengkap Cara Penulisan Daftar Pustaka Skripsi
Nulis skripsi emang perjuangan banget, ya? Dari mulai mikirin judul, ngumpulin data, sampe akhirnya berhadapan sama si hantu daftar pustaka. Bikin daftar pustaka yang benar dan rapi itu penting banget, lho! Bayangin aja, udah susah-susah nulis, eh malah gagal gara-gara daftar pustaka berantakan. Nah, biar kamu gak pusing dan skripsimu makin kece, yuk simak panduan lengkap cara penulisan daftar pustaka skripsi yang anti-ribet ini!
Kenapa Daftar Pustaka Penting?
Sebelum masuk ke cara penulisannya, kita bahas dulu nih kenapa sih daftar pustaka itu penting banget. Pertama, daftar pustaka menunjukkan sumber-sumber yang kamu gunakan dalam skripsi. Ini membuktikan kalau kamu nggak asal comot dan menghargai karya orang lain. Kedua, daftar pustaka membantu pembaca untuk menelusuri informasi lebih lanjut jika mereka tertarik dengan topik skripsimu. Ketiga, dan yang paling penting, daftar pustaka yang benar dan rapi menunjukkan kredibilitas dan profesionalitasmu sebagai seorang peneliti. Gak mau kan skripsimu dianggap remeh cuma gara-gara daftar pustaka yang asal-asalan?
Jenis-jenis Sumber Rujukan
Sumber rujukan untuk skripsi bisa macem-macem, mulai dari buku, jurnal, artikel online, sampai wawancara. Masing-masing sumber punya format penulisan daftar pustaka yang beda-beda. Biar gak bingung, yuk kita bahas satu per satu!
1. Buku
Format umum penulisan daftar pustaka untuk buku:
Nama Belakang Penulis, Inisial Depan. (Tahun Terbit). Judul Buku. Kota Terbit: Penerbit.
Contoh:
Harahap, M. Y. (2018). Hukum Acara Perdata: Tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian, dan Putusan Pengadilan. Jakarta: Sinar Grafika.
2. Jurnal
Format umum penulisan daftar pustaka untuk jurnal:
Nama Belakang Penulis, Inisial Depan. (Tahun Terbit). Judul Artikel. Nama Jurnal, Volume(Nomor), Halaman. DOI (jika ada).
Contoh:
Suyanto, A. (2020). Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku Konsumen. Jurnal Komunikasi, 10(2), 123-145. doi:10.xxxx/xxxxx
3. Artikel Online
Format umum penulisan daftar pustaka untuk artikel online:
Nama Belakang Penulis, Inisial Depan. (Tahun Terbit/Tanggal Update Terakhir). Judul Artikel. Nama Website. Diakses dari URL pada Tanggal Diakses.
Contoh:
Kompas.com. (2022, 15 Maret). Jokowi Resmikan Pabrik Mobil Listrik. Kompas.com. Diakses dari https://www.kompas.com/jokowi-resmikan-pabrik-mobil-listrik pada 20 April 2022.
4. Skripsi/Tesis/Disertasi
Format umum penulisan daftar pustaka untuk skripsi, tesis, dan disertasi:
Nama Belakang Penulis, Inisial Depan. (Tahun). Judul Skripsi/Tesis/Disertasi. (Skripsi/Tesis/Disertasi Tidak Diterbitkan). Nama Universitas, Kota.
Contoh:
Putri, R. A. (2021). Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan. (Skripsi Tidak Diterbitkan). Universitas Indonesia, Jakarta.
Tips dan Trik Anti-Ribet
Berikut beberapa tips dan trik biar kamu makin jago bikin daftar pustaka:
- Konsisten: Pastikan format penulisan daftar pustaka konsisten dari awal sampai akhir. Jangan sampai ada yang beda-beda, ya!
- Urut Abjad: Susun daftar pustaka berdasarkan abjad nama belakang penulis. Ini memudahkan pembaca untuk mencari sumber yang mereka butuhkan.
- Gunakan Tools: Manfaatkan tools online seperti Mendeley, Zotero, atau Citation Machine untuk membantumu mengelola dan menghasilkan daftar pustaka secara otomatis. Lumayan banget buat ngehemat waktu dan tenaga!
- Cek dan Ricek: Sebelum submit skripsi, pastikan kamu sudah mengecek dan mericek kembali daftar pustaka. Jangan sampai ada kesalahan kecil yang bikin skripsimu jadi kurang sempurna.
Studi Kasus
Sebuah studi di Universitas X menunjukkan bahwa 80% mahasiswa mengalami kesulitan dalam menyusun daftar pustaka. Hal ini disebabkan oleh kurangnya pemahaman tentang format penulisan dan penggunaan tools. Dengan adanya panduan dan tools yang tepat, persentase tersebut dapat dikurangi secara signifikan. Jadi, jangan malas belajar ya!
Contoh Daftar Pustaka yang Benar
Berikut contoh daftar pustaka yang benar dan rapi:
(Contoh gambar daftar pustaka yang rapi dan sesuai format)
Kesimpulan
Nah, itu dia panduan lengkap cara penulisan daftar pustaka skripsi yang anti-ribet. Ingat, daftar pustaka yang benar dan rapi itu penting banget untuk kredibilitas skripsimu. Jadi, jangan sampai menyepelekannya, ya! Semoga panduan ini bermanfaat dan skripsimu lancar jaya!
Gimana? Masih bingung atau ada yang mau ditanyakan? Silakan tulis di kolom komentar di bawah ya! Jangan lupa juga untuk share artikel ini ke teman-temanmu yang lagi berjuang sama skripsi. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel selanjutnya!
Posting Komentar